Kota Bima, NTB – Buntut dari peristiwa penganiayaan yang menimpa Shobirul Akbar yang mengalami luka bacok dipinggangnya, warga Desa Wora Kecamatan Wera Kabupaten Bima, sempat memblokir jalan lintas Wera.
Blokir jalan yang dilakukan sekelompok warga itu, guna menuntut pelaku pembacokan segera ditangkap.
Tidak ingin blokir jalan tersebut, terus berkelanjutan, jelas Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra, personil Polres Wera yang dipimpin langsung Kapolsek Wera Iptu Husnain dengan dibantu Tim Puma 2, serta personil Polres Bima Kota, mencegah agar blokir jalan tidak terus dilakukan.
Sementara disisi lain, teruduga pelaku penganiayaan dicari dan berhasil ditangkap bersamaan dengan aksi blokir jalan yang berlangsung, Minggu (17/4) pagi.”Tim Opsnal Polsek Wera dibackup Tim Puma 2, berhasil menangkap teruduga pelaku penganiayaan pada hari itu juga, ”jelas Kapolres.
Adapun terduga penganiayaan jelas Kapolres, berinisial PT alias Ajo, pemuda asal Desa Oi Tui Kecamatan Wera Kabupaten Bima.
Pada pihak keluarga dan utamanya kelompok yang beraksi blokir jalan, sambung Kapolres, telah diredam dan diberi pemahaman oleh Kapolsek Wera, agar menyerahkan sepenuhnya persoalan itu untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.
“Teduga penganiaya telah diamankan di Polsek Wera untuk ditindaklanjuti sebagai hukum yang berlaku, ”tutup Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra.(Adbravo)